Siapa Saja Investor Bagi Perusahaan

Financial Training Article Bagian – 2

Oleh : Rachmat Wibisono

Founder Vertical Quantum

 

Artikel kali ini adalah bagian kedua dari artikel dengan judul yang sama sebelumnya. Apabila pada artikel terdahulu telah disampaikan bahwa yang masuk dalam kategori Investor adalah orang atau lembaga yang menyetorkan asset keuangan pada perusahaan yang baru berdiri dan yang kedua adalah orang atau lembaga yang membeli kepemilikan perusahaan baik sebagian ataupun seluruhnya pada perusahaan yang telah berjalan. Maka artikel bagian kedua ini akan membahas Investor yang terlibat dalam perusahaan namun dalam struktur keuangan perusahaan masuk dalam liabilitas perusahaan.

        Seringkali kita dibatasi oleh pemikiran bahwa orang yang berlaku sebagai Investor hanya terlibat dalam penanaman modal perusahaan. Selanjutnya oleh perusahaan peran tersebut dicatat dalam struktur modal perusahaan. Anggapan demikian tidak seratus persen keliru karena memang ada benarnya bahwa orang atau lembaga yang menanamkan modal disebut sebagai Investor. 

Oleh karenanya pula perusahaan mencatatnya dalam struktur keuangan perusahaan sebagai bagian dalam catatan modal. Namun ada ruang lain selain ruang modal dalam struktur keuangan perusahaan yang juga melibatkan Investor dalam keberlangsungan operasional sebuah perusahaan.

Dalam menjalankan roda operasionalnya, perusahaan seringkali membutuhkan pembiayaan karena setidaknya terdapat beberapa pertimbangan berikut :

1. Dimana pasar sebuah produk yang dihasilkan berkembang lebih cepat dibandingkan kapasitas produksi yang dapat dilakukan.

2. Terdapat gap likuiditas yang dapat digunakan untuk membiayai produksi atau modal kerja.

3.    Peluang ketersediaan sumber daya yang terbatas dan menuntut kecepatan akuisisi.

Dalam konteks pertimbangan-pertimbangan di atas setidaknya perusahaan menjadi membutuhkan sumberdaya dari luar perusahaan. Pelibatan pihak diluar perusahaan dilakukan karena kondisi sumber daya perusahaan dinilai tidak memungkinkan untuk memenuhi “keinginan” (kalau boleh dikatakan demikian) yang sedang direncanakan. Untuk melibatkan pihak luar tentu sebuah perusahaan harus menunjukkan bahwa perusahaan tersebut harus dapat memberikan nilai tambah bagi pihak luar perusahaan dan meyakinkan para pihak luar perusahaan bahwa uang yang diberikan akan dapat dikembalikan tepat waktu.

Orang-orang yang berperan dalam pendanaan bagi perusahaan tersebut digolongkan juga sebagai Investor. Mereka adalah Investor yang berbeda dengan investor pada artikel kita yang pertama. Investor kali ini adalah Investor yang melibatkan diri dan atau lembaganya dalam waktu yang terbatas. Berbeda dengan Investor yang ada dalam artikel pertama, mereka terlibat dalam waktu yang tidak memiliki batas.

Investor yang tergolong terlibat dalam aktivitas perusahaan dalam waktu yang terbatas adalah :

1.    Para pembeli surat utang jangka panjang (Obligasi) yang diterbitkan.

2. Bank dan lembaga pembiayaan yang terlibat membiayai modal kerja dan investasi perusahaan.

3.    Para supplier bahan baku, bahan setengah jadi dan atau bahan supporting lainnya.

Mereka memberikan dana atas dasar kepercayaan melihat kinerja perusahaan dimasa lalu dan perkiraan kinerja dimasa mendatang. Manajemen perusahaan harus mampu menjaga dengan baik keprcayaan Investor dengan cara memenuhi semua klausula yang telah diperjanjikan.

Investor yang membeli obligasi (surat utang jangka panjang), perbankan yang memberikan pembiayaan dan juga supplier yang mendukung modal kerja perusahaan menjadi bagian penting dari reputasi perusahaan dimasa mendatang. Reputasi yang baik dapat dihasilkan dengan cara menjaga segala kewajiban baik itu margin dan pokok dapat dibayarkan sesuai dengan yang diperjanjikan. Reputasi yang baik juga akan menjaga peluang perusahaan dalam memperoleh pendanaan dimasa mendatang. Namun sebaliknya perusahaan yang tidak dapat menjaga reputasi dengan baik akan dianggap sebagai perusahaan yang tidak mampu menjaga Investornya. Di waktu mendatang perusahaan tersebut juga akan menemui kesulitan dalam memenuhi pembiayaan operasional dan investasinya. 

 

Sekarang kita memahami bahwa Investor juga merupakan institusi dan individu yang mensuport perusahaan yang oleh struktur keuangan perusahaan dicatat sebagai liabilitas. Pada artikel selajutnya Vertical Quantum akan membahas satu lagi jenis investor dalam struk tur liabilitas perusahaan namun khusus terkait pada sektor perbankan. Apabila pembaca ingin memahami lebih lanjut tentang tata kelola keuangan perusahaan dengan baik maka anda dapat mengikuti training kami tentang Corporate Finance. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat bagi anda dan perusahaan. Keep creating future positive value.

Scroll to top